Matematika? Siapa Takut
4 April 2019
Matematika. Apa yang #SahabatLuarBiasa bayangkan saat mendengar kata itu? Hmm, pasti tidak jauh-jauh dari sesuatu yang menyeramkan. Sulit, “njelimet”, bikin kepala pusing. Ya, mata pelajaran hitung-hitungan ini selalu saja sukses bikin siswa dag dig dug. Terlebih saat Ujian Nasional (UN).
Namun hal ini tidak berlaku bagi Kamilia Khansa Rahayu. Icha, biasa dia dipanggil, adalah siswi SLBN Cicendo, Bandung. Siswi tunarungu ini mengikuti UN mata pelajaran matematika pada Selasa (02/04)
Selama 120 menit, Icha berhasil menyelesaikan 40 soal Ujian Nasional berbasis Kertas dan Pensil (UNKP) mata pelajaran matematika. Duduk di baris terakhir, Icha tampak serius. Kertas buramnya penuh coretan angka-angka. Sesekali, jari-jari tangannya ikut menghitung. Soal demi soal dijawabnya dengan hati-hati dan konsentrasi. Saat waktu ujian selesai, raut wajah lega terpancar.
“Soalnya lumayan sulit,” ujarnya didampingi ketua pelaksana, Wiwien Wunajangwati. Dalam berkomunikasi, Icha menggunakan bahasa isyarat. Meski begitu, siswi berusia 18 tahun mengaku bisa mengerjakan. “Alhamdulillah, saya bisa selesai semua. Mudah-mudahan hasilnya bagus,” tuturnya.
Lebih lanjut, penyuka musik ini mengaku telah mempersiapkan diri menghadapi UN. Khususnya matematika. “Belajar ditemani papah,” ucapnya dalam bahasa isyarat.
Selain itu, percaya diri dan fokus pada soal membuat dirinya yakin dan optimis. Kepada tim medsos p4tk_tkplb Icha mengatakan impiannya.
“Saya ingin kuliah,” pungkasnya. (*)
#UN2019
#plbhebat
#prestasipentingjukuryangutama
Artikel Lainnya

Selamat kepada Tim STEM Nuclei atas Prestasi di Simposium STEM Leadership 2024
Karawang – Prestasi membanggakan diraih oleh para guru SMP dari Kabupaten Karawang dan Sukabumi dalam ajang Simposium STEM Leadership 2024

Saatnya Menjadi Narasumber Berbagi Praktik Baik
Anda adalah guru, kepala sekolah atau pendidik lainnya, yang memiliki praktik baik dalam implementasi Kurikulum Merdeka? Yuk, bagikan praktik baik

Festival Panen Hasil Belajar Calon Guru Penggerak Kabupaten Kuningan, Menuju Kabupaten Pendidikan yang Inklusi Tahun 2025
Kuningan (14/5), Kemeriahan perhelatan Festival Panen Hasil Belajar Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan ke-3 di Sangkan Park Hotel, Kabupaten Kuningan