Guru TK Jakarta Barat memulai PKB

Jakarta (15/9), Masih merupakan rangkaian pelaksanaan 7000 sasaran pelatihan guru TK se DKI Jakarta, sebanyak 1320 orang guru yang terbagi menjadi 33 kelas, akan mememulai program pelatihan Peningkatan Kompetensi Berkelanjutan. Acara dibuka oleh Kepala Bidang Program dan Informasi – P4TK TK & PLB, Bapak Dr. Agus Mulyadi, M.Pd., pada tanggal 15 September 2018 di SMAN 78 Kemanggisan Jakarta Barat. Dihadiri kepala Kepala Seksi PAUD Provinsi DKI Jakarta, Bapak Ade Riswanto, Perwakikan Suku Dinas Jakarta Barat, Bapak Maskim, Ketua IGTKI Provinsi DKI, Ibu Sriyati, dan Koordinator Instruktur Nasional provinsi DKI Jakarta, ibu Eka, serta para Instruktur Nasional Provinsi DKI Jakarta, guru TK Jakarta Barat siap melaksanakan PKB dengan pola IN ON IN dengan memanfaatkan waktu di luar jam sekolah.

Uniknya, acara pembukaan ini dilakukan di halaman sekolah sehingga bisa menampung jumlah peserta yang banyak. Hal ini merupakan manivestasi semangat belajar para insan pendidikan untuk terus memajukan kemampuannya agar dapat memberikan layanan kepada anak didik dengan lebih baik. Dengan memanfaatkan waktu yang digunakan untuk aktifitas berkumpul melalui wadah IGTKI, pembelajaran berbasis gugus kerja ini menjadi lebih berbobot. Seperti yang disampaikan oleh Bapak Agus Mulyadi bahwa pelatihan tidak harus berbiaya mahal, inti dari pelatihan itu sendiri adalah bagaimana materi pelatihan dapat tersampaikan dan dipahami oleh peserta. Berdasarkan analisa hasil posttest mulai tahun 2016 dan 2017, data menunjukkan bahwa kenaikan nilai posttest lebih signifikan apabila pelaksanaan pembelajaran dilakukan dengan pola in-on-in. Sesuai dengan teori kognitivitivisme, bahwa manusia memerlukan waktu untuk menerima dan memproses informasi, kemudian mengelola informasi tersebut sehingga dapat dihubungkan antara informasi lama dengan informasi baru. Demikian halnya dengan PKB pola in-on-in ini, guru diberi waktu untuk mencerna informasi terbaru dan ada jeda waktu untuk memahami dan mempraktekkannya sehingga pemahaman pada setiap materi menjadi lebih dalam.

Mari bersama-sama membangun dunia pendidikan menjadi lebih baik menuju “Generasi Emas”!!!