BBGP Jabar Lakukan Trauma Healing untuk Korban Gempa Cianjur

2 December 2022

Cianjur (2/12), Balai Besar Guru Penggerak Jawa Barat (BBGP Jabar) melakukan tiga program untuk membantu pemulihan korban bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur. Program bantuan berupa donasi pertama kali diberikan, mengingat kebutuhan pokok korban bencana yang mendesak. Trauma healing atau pemulihan trauma pasca bencana merupakan program kedua yang sedang dilakukan sejak Selasa 29 November 2022 dan rencananya akan dilaksanakan sampai dengan dilaksanakannya program ketiga. Program ketiga yaitu program pemberdayaan guru, khususnya guru penggerak untuk program pemulihan Pendidikan di Kabupaten Cianjur.

Trauma healing dilakukan melalui layanan Kareta Sobat (Kendaraan Rekreatif Edukatif Sarana Kolaborasi BBGP Jawa Barat) sejak Selasa, 29 November 2022 di posko yang telah dipilih. Posko layanan trauma healing BBGP Jabar berpindah setiap hari, sesuai permintaan dan kebutuhan masyarakat serta analisa kebutuhan korban gempa Kabupaten Cianjur. Tim trauma healing BBGP Jabar hari ini memberikan layanan kepada 111 (seratus sebelas) peserta didik dan 50-an orangtua juga guru SD Giriwinaya, Kecamatan Warung Kondang yang mengalami kerusakan 95%. Ini menyebabkan pelaksanaan pembelajaran tidak memungkinkan di Gedung sekolah. Sebelumnya, tim trauma healing memberikan layanan di SD Negeri Gekbrong dengan peserta berjumlah 400-an orang yang terdiri dari peserta didik, orangtua siswa, dan guru sekolah tersebut. Hari pertama trauma healing dilaksanakan di SMPN 3 Cugenang, dan hari kedua di SMPN 1 Cipanas dengan sasaran peserta didik, orangtua, dan guru.

Di SD Giriwinaya, pemberian layanan trauma healing dilaksanakan di tenda darurat yang didirikan BBGP Jabar di tanah lapang, juga di ruang terbuka lainnya di halaman gedung sekolah. Jenis layanan trauma healing yang diberikan antara lain, layanan terapi bermain, terapi dongeng, gerak dan lagu, layanan pendampingan psikososial, pembelajaran sains nyentrik, dan pembelajaran menyenangkan (‘joyfull learning’).

Terapi bermain yang diberikan antara lain, peserta didik diajak menggambar anggota tubuh dengan cara salah satu anak diminta untuk berbaring di atas kertas untuk kemudian “dijadikan pola tubuh” oleh temannya menggunakan spidol. Setelahnya, secara bekerja sama peserta menyempurnakan gambar untuk kemudian mewarnai dengan pilihan warna mereka sampai selesai. Tujuannya adalah membantu anak untuk bisa mengungkapkan apa yang dirasakan. Pada anak-anak usia dini dan SD kelas rendah belum bisa memahami dan menamai/mengartikulasikan emosi yang dirasakan. Menggambarkan tubuh bisa membantu anak dalam mengekspresikan apa yang dirasakan.
Alat permainan lainnya yang digunakan BBGP Jabar adalah papan gembira (pagem). Cara bermainnya mirip permainan ular tangga yang tiap-tiap kotak berisi gambar dan tulisan yang sarat dengan pengetahuan. Masing-masing pagem bertemakan pengetahuan yang berbeda, misalnya tema cinta tanah air, tema alat transportasi, dan sebagainya.

Terapi dongeng dengan menggunakan metode social story , pesan yang dibangun dalam dongeng resiliensi Tangguh daan sabar dalam menghadapi kondisi yang ada. Peserta juga diajak untuk bergembira melalui Gerak dan lagu. Manfaat terapi gerak dan lagu yaitu mengintegrasikan aspek fisik motorik, kognitif, bahasa, sosial dan emosional terstimulasi secara bersama. Dalam konsep terapi bermain gerak dan lagu menjadi salah satu cara emotion release.

Layanan sains nyentrik adalah pembelajaran mengenai sains (IPA) yang dikemas sedemikian rupa sehingga menjadi permainan yang menyenangkan. Misalnya, proses pembentukan CO2 menggunakan percobaan balon, baking soda, dan cuka dapur, tulisan ajaib yang bisa muncul karena reaksi kimia, pembuatan sirup, obat luka dari tanaman obat keluarga, dan sebagainya.

‘Joyfull learning’ atau pembelajaran yang menyenangkan juga membawa warna berbeda bagi layanan ‘trauma healing’ BBGP Jabar. Pembelajaran yang menyenangkan dirancang sedemikian rupa, agar peserta mendapatkan pengetahuan dengan cara-cara yang menyenangkan. Media yang digunakan antara lain; permen badut (permainan bangun datar), ‘make a match flash card’, mewarnai dengan ‘augmented reality’, sodoku tebak angka, bernyanyi dan menonton film, papan impian, karaoke cilik, dan poster ekspresi.

Untuk orang dewasa yang mengalami trauma, BBGP Jabar memberikan layanan pendampingan psikososial. Peserta diajak untuk melakukan relaksasi guna menghilangkan trauma secara perlahan. Terapi ini juga membantu peserta untuk bisa menerima kondisi yang ada. Banyak orangtua yang mengalami luka batin mendalam, sehingga meneteskan airmata selama terapi tersebut. Harapannya apa yang diberikan BBGP Jabar menjadi langkah awal pemulihan korban. Selanjutnya BBGP Jabar akan membantu program pemulihan Kabupaten Cianjur melalui pemberdayaan guru di Kabupaten Cianjur. ***JMN

SINERGISITAS ANTARA KPPD DAN ORGANISASI GURU HAL URGEN

Jawa Barat merupakan Provinsi dengan jumlah sekolah sebanyak 62.488 ribu sekolah dan dipastikan jumlah guru pun banyak sekali yaitu sekitar

Festival Panen Hasil Belajar Calon Guru Penggerak Kabupaten Kuningan, Menuju Kabupaten Pendidikan yang Inklusi Tahun 2025

Kuningan (14/5), Kemeriahan perhelatan Festival Panen Hasil Belajar Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan ke-3 di Sangkan Park Hotel, Kabupaten Kuningan

Pojok Belajar SLBN Reboin Kab. Cirebon: Metode Pengajaran untuk Anak Berkebutuhan Khusus

Bandung (28/11) – Guru dan Kepala Sekolah SLBN Reboin Kab. Cirebon berkunjung ke BBGP Jabar dalam Layanan Pojok Belajar. Materi

Lapor Beri Kami Penilaian WhatsApp