Penyegaran Instruktur Nasional PKB SD Region Aceh yang HOTs
17 September 2018

Banda Aceh (17/9), Instruktur Nasional Program Keprofesian Berkelanjutan Bidang Sekolah Dasar Region Aceh mengikuti kegiatan penyegaran selama empat hari (40 Jam Pelatihan) dari tanggal 17 sampai 20 September 2018, bertempat di LPMP Provinsi Aceh. Kegiatan yang diselenggarakan P4TK TK PLB ini dibuka oleh Kepala LPMP (Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan) Provinsi Aceh, Bapak Khairullah, M. Pd. dan didampingi oleh Kasubag TU dan Kepegawaian P4TK TK PLB, Bapak Burhan, M.Si.
Dalam arahannya, Kepala LPMP menekankan pentingnya kecakapan Abad-21 untuk dimiliki peserta didik. Kecakapan tersebut diantaranya menyangkut 3C, yaitu Creativity, Communication, Collaboration.
Peserta Penyegaran IN SD Region Aceh sebanyak kurang lebih 120 orang dibagi ke dalam tiga kelas: satu kelas SD Jenjang Awal, dan 2 kelas SD Jenjang Atas.
Apa perbedaan Penyegaran IN SD tahun lalu dengan tahun ini? Jika tahun 2017 kemarin materi penyegaran dikaitkan dengan hasil UN/USBN, maka tahun 2018 ini materi penyegaran difokuskan pada proses pembelajaran yang berorientasi HOTs.
Higher Order Thinking skills alias HOTs menekankan pentingnya kemampuan berpikir tingkat tinggi bagi peserta didik agar mereka kelak mampu menjawab tantangan Abad-21.
Selain HOTs dan materi modul, penyegaran juga menyisipkan materi tentang pentingnya PPK (Penguatan Pendidikan Karakter), dan GLN (Gerakan Literasi Nasional).
Berita Lainnya

Pembukaan Training of Teachers Trainers for Special Needs Educators di SEAMEO SEN Malaka, Malaysia
[Malaka] Program Pelatihan bagi Guru Pendidikan Khusus yang diselenggarakan di SEAMEO SEN Malaka Malaysia secara resmi dibuka oleh Pemangku Pengarah

Meraih Bintang Bersama Para Inspirasi
Jakarta – Perhelatan Asian Para Games 2018 membuka mata kita betapa kekuatan dan semangat bisa mengalahkan kekurangan yang dimiliki. Ya,

Asyiknya Belajar Jurnalistik
Penggiat media sosial PPPPTK TK dan PLB pada Minggu (20/12) mengikuti pelatihan jurnalistik di Hotel Swissbell, Cirebon. “Setelah ini, semoga