Pembukaan dan Pengarahan Capacity Building PSP Jenjang PAUD Kabupaten Kuningan
12 February 2024
![](https://bbgpjabar.dikdasmen.go.id/wp-content/uploads/2024/02/WhatsApp-Image-2024-02-07-at-16.24.54.jpeg)
Bandung (05/02) — Sebanyak 19 orang Kepala Sekolah jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Kelompok Bermain (KOBER) Kabupaten Kuningan melakukan pendidikan dan pelatihan (Diklat) Capacity Building Program Sekolah Penggerak (PGP) di BBGP Provinsi Jawa Barat. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala BBGP Jabar, M. Hartono, S.H., M.Ed di Bale Perceka pada Senin (05/02/2024).
Kepala BBGP Jawa Barat turut memberikan pengarahan bagi para peserta diklat. Ia menegaskan bahwa Kepala Sekolah harus dapat membuat para guru berkreasi dalam proses belajar mengajar. Lebih lanjut ia membahas 5 indikator yang diperlukan sekolah penggerak agar dapat bertransformasi dan melakukan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dengan baik.
“Sekolah harus terfokus pada siswa, bermitra pada orang tua, menjadi sekolah yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi siswa, memiliki peningkatan hasil belajar pada siswa, dan melakukan refleksi terkait evaluasi sekolah. Indikator ini menjadi penting untuk diimplementasikan oleh sekolah penggerak agar dapat berimbas ke lingkungan sekitarnya”, tuturnya.
Para Kepala Sekolah didampingi langsung oleh Ketua Bidang GTK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, Pipin Mansur Arifin, S.Pd., M.Pd. Melalui sambutannya, Kabid GTK Disdik Kabupaten Kuningan tersebut menyampaikan maksud dan tujuan kedatangannya bersama 19 Kepala Sekolah jenjang PAUD dan KOBER yakni untuk meningkatkan kemampuan diri di tahun ke-2 PSP.
“Saya mendampingi 19 Kepala Sekolah jenjang PAUD dan KOBER program sekolah penggerak angkatan ke-3 yang hadir untuk upgrade diri melalui diklat yang difasilitasi oleh BBGP Jawa Barat. Terima kasih saya sampaikan, atas penerimaan yang hangat dari pihak BBGP kepada kami”.
Diklat akan berlangsung selama 2 hari, dimulai pada 6 Januari dan berakhir pada 7 Januari 2024 di ruang kelas BBGP Jawa Barat. Harapannya, setelah diklat selesai, para kepala sekolah dapat bersinergi dengan guru, pengawas, dan komite pembelajaran agar menjadi contoh untuk IKM. *FA
#BBGPJabar
#BBGPJabarJuara
#BanggaMelayaniBangsa
Berita Lainnya
![](https://bbgpjabar.dikdasmen.go.id/wp-content/uploads/2023/10/WhatsApp-Image-2023-10-26-at-5.51.07-PM.jpeg)
KPPD Kabupaten Karawang: Simpul Besar Bergerak Bersama Komunitas Pendidikan Daerah
Karawang (26/10), Pengurus Komunitas Penggerak Pendidikan Daerah (KPPD) wilayah Kab. Karawang resmi dikukuhkan, sebagai komitmen untuk mempercepat transformasi pendidikan daerah.
![](https://bbgpjabar.dikdasmen.go.id/wp-content/uploads/2024/10/WhatsApp-Image-2024-10-08-at-08.17.30-1-scaled.jpeg)
Studi Tiru BGP Jambi ke BBGP Jabar
Bandung ㅡ Balai Besar Guru Penggerak Provinsi Jawa Barat (BBGP Jabar) menerima kunjungan kerja Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Jambi.
![](https://bbgpjabar.dikdasmen.go.id/wp-content/uploads/2021/08/b2ap3_large_180920_Makna-di-Balik-Motto-PPPPTK-TK_.jpeg)
Makna di Balik Motto PPPPTK TK dan PLB
Ada yang menarik dari moto PPPPTK TK dan PLB. “Mengabdi tiada henti, melayani dengan hati”. Demikian kalimatnya. Sepintas seperti biasa-biasa