Peran Pengawas dalam Perdirjen GTK Nomor 4831 Tahun 2023 – Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis

22 January 2024

Bandung (17/1) – Para pengawas sekolah yang baru saja diangkat oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis dan pengawas senior mengunjungi kampus BBGP Provinsi Jawa Barat pada hari Selasa kemarin, 17 Januari 2024. Pada kunjungannya kali ini, tim terdiri dari 65 orang Pengawas Sekolah di wilayah Kab. Ciamis. Adapun tujuannya adalah menggali informasi yang lebih dalam mengenai peran Pengawas Sekolah di satuan pendidikan yang mengacu pada Perdirjen GTK Nomor 4831 Tahun 2023.

Lebih jauh lagi, Sekretaris Dinas Pendidikan Kab. Ciamis, Uned Setiawan, S.Pd., M.Si pada saat pembukaan menyampaikan bahwa, “Harapannya setelah memperoleh ilmu dan informasi yang lebih mendalam terkait peraturan tersebut, para pengawas dapat mengimplementasikan di sekolah binaannya masing-masing”, ungkapnya.

Fasilitator pada kegiatan kali ini adalah Dr. Hj. Lina Herlina, M.Ed selaku Analis Kebijakan BBGP Provinsi Jawa Barat. Beliau memotivasi kepada para pengawas yang hadir, khususnya pengawas senior, untuk tetap semangat belajar, meng- update pengetahuan dan meningkatkan kompetensinya tanpa mengkhawatirkan masa kerja yang tersisa.

Ke depan, kegiatan serupa dapat kembali dilakukan guna meningkatkan kompetensi para pengawas sekolah dalam melakukan fungsi pengawasan serta memberikan dukungan kepada kepala sekolah dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran yang berpusat pada peserta didik. (RZ)

Lokakarya Disiplin Positif Program Sekolah Penggerak Angkatan 2

BBGP Jabar (17/12) kembali selenggarakan lokakarya Program Sekolah Penggerak (PSP) Angkatan 2, dengan tema disiplin positif bagi 15 Kab/Kota Provinsi

Apel Senin Pagi di Lingkungan BBGP Jabar, Kepala BBGP Jabar Tekankan Peran BBGP dalam Transformasi Pendidikan

Bandung – BBGP Jabar melaksanakan Apel Senin secara luring dihadiri oleh Kepala Bagian Umum, Widyaiswara, Ketua Tim Kerja, Pengembang Teknologi

Asyiknya Berkreasi Wayang Botol

Wayang biasanya terbuat dari kulit. Jika untuk mainan, banyak juga yang menggunakan kertas. Nah, Bu Sadiah dan Kak Ibey membuat

Lapor Beri Kami Penilaian WhatsApp